SMP Swasta Afore Susua Terima Bantuan Jepang Rp.1,181 M

Baca Juga

Tren24jam,Nisel : Sekolah Menengah Pertama ( SMP ) swasta Afore Susua Kecamatan Ulususua Kabupaten Nias Selatan ( Nisel ) menerima bantuan dari Pemerintah Jepang senilai Rp1,181 miliar.

Pemberian bantuan dimaksud,berupa dana hibah, melalui program Grant Assistance for Grass-Roots Human Security Projects, yang diperuntukan untuk pembangunan gedung sekolah SMP Swasta Afore Susua di Desa Fondrako Raya, Kecamatan Ulususua, Kabupaten Nias Selatan

Ketua Yayasan SMP Swasta Afore Susua Sokhifaudu Giawa Alias Ama Eman mengucapkan terimakasih banyak kepada pemerintah Jepang atas bantuan hibah Pembangunan gedung Sekolah tersebut." Saya atas nama Yayasan Afore Susua mengucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya terhadap Pemerintah Jepang melalui program Grant Assistance for Grass-Roots Human Security Projecst,atas dedikasinya memberikan bantuan tepat sasaran".ucapnya.

Ama Eman berharap,agar Sudi kiranya pihak pemerintah Jepang kedepan memberikan bantuan mobiler maupun alat-alat fasilitas lainnya seperti komputer, guna mendukung kegiatan belajar mengajar para siswa kelak.harapnya.

Ketika ditanya, bagaimana proses penerimaan bantuan tersebut....???, Pria yang dikenal tokoh pemekaran kecamatan Ulususua itu,menjelaskan,bahwa, pihaknya menerima bantuan hibah itu 3 Tahun setelah mengajukan Proposal. Awalnya,lanjut dia,kita mengajukan pada Tahun 2019,baru kita terima di Tahun 2022 lalu.

Ama Eman mengatakan,dari proses pengajuan hingga penerimaan dana hibah ini,sangat detail pihak Consultan Jepang mengcroschek semua persyaratan. Dan salah satu kendala yang buat lama,dan bahkan hampir gagal kita terima hibah ini adalah alas hak harus sertifikat.

" Dana hibah ini hampir gagal kita terima pak,karna alas hak sekolah yang terletak di desa Orudua Sibohou tidak bisa disertifikat berhubung masuk wilayah hutan lindung ".

Ia menuturkan,pihaknya sempat putus asa, atas bantuan tersebut, sebab, ia telah mendatangkan pihak BPN dan minta tolong untuk dikeluarkan Sertifikat,namun tak kunjung juga bisa terbit. Bahkan,masih lanjutnya,saya telah datang di UPTD Dinas Kehutanan Nias supaya Wilayah Sekolah yang terletak di Desa Orudua Sibohou dibatalkan sebagai Wilayah hutan lindung,tapi hasilnya tidak bisa juga.tutur beliau.

Tapi,syukurlah pihak Pemerintah Jepang memberikan solusi alternatif terakhir yakni bantuan tersebut bisa diterima dengan catatan harus diwilayah kecamatan Ulususua dan memiliki alas hak serifikat., berdasarkan hal tersebut langsung saya menyetujui untuk dibangun di Desa Fondrako Raya,dan hal ini sangat sesuai juga dalam Akte Notaris Yayasan Afore Susua kita ini pak,terletak di Desa Fondrako Raya, namun setelah ada program pemerintah daerah tentang pemekaran Desa,maka Desa Fondrako Raya ini terbagi-bagi menjadi beberapa Desa, salah satunya Desa Orudua Sibohou.tutupnya.

Amatan Wartawan dilapangan, Pembangunan bantuan dana Hibah dari Jepang terbit dibangun di Desa Fondrako Raya Kecamatan Ulususua Kabupaten Nias Selatan. Tampak megah dan Super Mewah,satu-satunya Pembangunan terbaik yang ada di Wilayah Kecamatan Ulususua yang terdiri dari 7 ruang kelas masing-masing 7 X 9 dan 4 toilet masing-masing 2 X 3 M full keramik. ( Ahan Bll ).