Takengon,Tren24jam.com-Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar menyambut hangat kunjungan kerja Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia, Dr. (HC) dr. Hasto Wardoyo, SpOG (K) di Kabupaten Aceh Tengah, Selasa (09/02).
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Gayo Lues H. Said Sani, Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Bener Meriah Drs. Suarman, MM, Staf Ahli Bupati Bireuen dr. Mukhtar MARS serta unsur Forkopimda dan Kepala SKPK dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah.
Ketika menjejakkan kaki di Pendopo Bupati Aceh Tengah, Hasto Wardoyo yang hadir didampingi Kepala BKKBN Perwakilan Aceh serta Pejabat Eselon-1 dilingkungan BKKBN Pusat, disambut meriah dengan Tarian Munalo, yakni tari tradisional Gayo yang biasa digelar untuk menyambut kedatangan pemimpin sekaligus warga kehormatan rakyat Kabupaten Aceh Tengah.
Bupati Shabela dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan senang atas kunjungan yang dilakukan oleh salah satu Pimpinan Lembaga Negara Non Kementerian itu ke kabupaten yang terletak di wilayah tengah Provinsi Aceh ini.
Dikatakannya, kunjungan ini merupakan motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dan segenap komponennya dalam menjalankan program-program pemerintahan dibidang pengendalian penduduk dan penyelenggaraan keluarga berencana.
“Kami menilai kehadiran Bapak Kepala BKKBN Pusat beserta rombongan, akan memberikan kontribusi positif dalam membangkitkan semangat kami dalam mewujudkan kependudukan yang serasi, selaras dan seimbang menuju keluarga bahagia dan sejahtera” ujar Shabela.
Bupati Shabela juga menyampaikan bahwa, secara umum pelayanan KB di Kabupaten yang ia pimpin sudah menunjukan perkembangan positif. Namun, diakuinya masih banyak persoalan KB yang harus terus mendapatkan penanganan dan dicarikan solusinya, terutama menyangkut petugas lapangan penyuluh KB (PLKB) Non PNS.
“Kami berharap, guna mendukung optimalisasi pelayanan KB, tenaga PLKB Non PNS dapat dipertimbangkan agar diprioritaskan untuk Program PPPK BKKBN karena mereka sudah mengabdi kepada Negara bahkan sebagian besar telah mengabdi lebih dari 10 tahun” pintanya.
Selain itu, Shabela menambahkan bahwa program-program Nasional lainnya tetap menjadi perhatian Pemkab Aceh Tengah seperti pencegahan stunting, pendewasaan usia perkawinan, pembinaan kelompok bina keluarga balita, bina keluarga remaja dan bina keluarga lansia.
Di tempat yang sama, dr. Hasto Wardoyo mengemukakan bahwa kunjungan pihaknya ke Kabupaten Aceh Tengah, selain bersilaturahmi juga dalam rangka pemantapan komitmen atas pelaksanaan program kependudukan dan keluarga berencana, di Provinsi ini.
Ia menjelaskan, sesuai dengan program pokok BKKBN yakni program kependudukan, keluarga berencana dan kesehatan reproduksi serta pembangunan keluarga, dipandang perlu untuk dilakukan pengamatan langsung terkait kegiatan pelayanan KB dan program bangga kencana ditengah-tengah masyarakat.
“Dari kunjungan ini kami dapat melihat langsung aktifitas pelayanan KB dan program bangga kencana, dan mendengarkan keluhan dan harapan yang diaspirasikan oleh masyarakat” ujar Hasto.
Ditambahkan Hasto, hal tersebut merupakan suatu upaya dalam mewujudkan tujuan BKKBN. Pasalnya, pembangunan keluarga melalui Program KB dan Bangga Kencana menjadi sangat penting dalam mewujudkan generasi masa depan yang berkualitas.
Selanjutnya, menyahuti usulan yang disampaikan oleh Bupati Shabela terkait peningkatan kesejahteraan PLKB Non PNS, Hasto menyampaikan bahwa hal yang sama telah dikemukakan oleh Pihaknya kepada Presiden RI Ir. Joko Widodo beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah Bapak Jokowi, menanggapi usulan kita. Insya Allah secara bertahap akan kita tingkatkan statusnya menjadi PPPK BKKBN” tutup Mantan Bupati Kulon Progo DIY tersebut.
Adapun agenda kunjungan kerja Ketua BKKBN Pusat di Kabupaten Aceh Tengah ini dimulai dengan penggiatan program Bangga Kencana di SMA Negeri 8 Takengon, kemudian dilanjutkan dengan peninjauan pelayanan KB, Peninjauan Kelompok UPPKS dan BKB, Pertemuan PKB/PLKB se-Kabupaten Aceh Tengah dan IPeKB se-Provinsi Aceh yang dipusatkan di Gedung Serba Guna Jagong Jeget dan ditutup dengan Obrolan bersama RRI Takengon pada Sore hari.
Di hari yang sama, rombongan Kepala BKKBN RI malam itu juga langsung menuju ke Kota Banda Aceh untuk kemudian melanjutkan perjalanan pulang ke Jakarta melalui Bandara Sultan Iskandar Muda.
Post a Comment
Berkomentarlah sesuai dengan topik dan tidak menaruh link aktif. Terima kasih atas perhatiannya.