Bekasi, Tren24jam.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menerima bantuan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) berupa Pusat Daur Ulang (PDU) sampah. PDU sampah di Kabupaten Bekasi rencananya akan berlokasi di wilayah Cikarang Utara.
Pemberian tersebut bersamaan dengan peresmian Fasilitas Pengelolaan Sampah di lima Kabupaten Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, yakni Kabupaten Indramayu, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Subang dan Kabupaten Bekasi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Peno Suyatno mengungkapkan apresiasi kepada KLHK atas bantuan yang diberikan. “Terimakasih banyak kepada Kementerian Lingkungan Hidup, telah membantu membuat daur ulang. Informasinya bukan hanya satu nantinya di Kabupaten Bekasi,” katanya. Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Uju berkomitmen akan mengoptimalkan bantuan yang diberikan, mengingat kondisi sampah di Kabupaten Bekasi sudah kelebihan muatan (overload). “Mudah-mudahan dengan dibangunnya solusi alternatif bagaimana kita mengoptimalkan, pengelolaan sampah yang ada di Kabupaten Bekasi,” kata Uju dalam keterangannya, Dengan kapasitas sampah 10 ton per hari, dia berharap PDU sampah dapat mengurai permasalahan sampah di Kabupaten Bekasi.
Hal ini diyakini merupakan solusi alternatif dan dapat dikelola dengan baik sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat. “Bagaimana permasalahan sampah di Kabupaten Bekasi dapat dikelola dengan baik. Dan syukur-syukur bisa menghasilkan, ada nilai ekonomisnya,” ujar Uju. “Sehingga, tidak hanya kita mengelola sampah dengan baik, tapi juga ada nilai tambahnya. Ending-nya kita bermuara kepada kesejahteraan, khususnya masyarakat Kabupaten Bekasi,” lanjut dia. (Bintang)
Pemberian tersebut bersamaan dengan peresmian Fasilitas Pengelolaan Sampah di lima Kabupaten Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, yakni Kabupaten Indramayu, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Subang dan Kabupaten Bekasi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Peno Suyatno mengungkapkan apresiasi kepada KLHK atas bantuan yang diberikan. “Terimakasih banyak kepada Kementerian Lingkungan Hidup, telah membantu membuat daur ulang. Informasinya bukan hanya satu nantinya di Kabupaten Bekasi,” katanya. Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Uju berkomitmen akan mengoptimalkan bantuan yang diberikan, mengingat kondisi sampah di Kabupaten Bekasi sudah kelebihan muatan (overload). “Mudah-mudahan dengan dibangunnya solusi alternatif bagaimana kita mengoptimalkan, pengelolaan sampah yang ada di Kabupaten Bekasi,” kata Uju dalam keterangannya, Dengan kapasitas sampah 10 ton per hari, dia berharap PDU sampah dapat mengurai permasalahan sampah di Kabupaten Bekasi.
Hal ini diyakini merupakan solusi alternatif dan dapat dikelola dengan baik sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat. “Bagaimana permasalahan sampah di Kabupaten Bekasi dapat dikelola dengan baik. Dan syukur-syukur bisa menghasilkan, ada nilai ekonomisnya,” ujar Uju. “Sehingga, tidak hanya kita mengelola sampah dengan baik, tapi juga ada nilai tambahnya. Ending-nya kita bermuara kepada kesejahteraan, khususnya masyarakat Kabupaten Bekasi,” lanjut dia. (Bintang)
Post a Comment
Berkomentarlah sesuai dengan topik dan tidak menaruh link aktif. Terima kasih atas perhatiannya.