Redelong, Aceh | tren24jam.com - Sebanyak 313 orang Mahasiswa dan Mahasiswi Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ke-18 di Kabupaten Bener Meriah, hal itu ditandai dengan Penyerahan peserta KKN tersebut oleh Rektor Unsyiah Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Ge kepada Bupati Bener Meriah Tgk. H. Sarkawi di lapangan Setdakab Bener Meriah, Rabu (15/01/2020).
Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Ge dalam kata sambutan pada penyerahan Mahasiswa peserta KKN tersebut menyampaikan, "pada hari ini sejumlah 313 orang Mahasasiswa Unsyiah telah tiba di Kabupaten Bener Meriah untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) periode ke-18 yang akan ditempatkan di 50 Kampung yang tersebar dibeberapa Kecamatan dalam wilayah Pemerintahan Kabupaten Bener Meriah," ungkap Rektor
Tambahnya, “Kita tahu bahwa Kabupaten Bener Meriah ini adalah salah satu daerah penghasil kopi Arabika yang sangat berhasil untuk mengentaskan kemiskinan, tetapi akibat sanitasi dan lingkungan yang kurang baik maka kategori Miskin itu masih ada di Bener Meria," kata Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Ge.
Ada pun tujuan mahasiswa/mahasiswi melaksanakam KKN agar dapat memberi pembahaman kepada masyarakat seperti pengelolaan hasil tani. "maka oleh sebab itulah tujuan kita datang ke Bener Meriah untuk memeberikan pemahaman kepada masyarakat agar linngkungan mereka akan lebih baik, kopinya harus kebih baik, hasil-hasil pertaniannya juga harus lebih baik," tandasnya.
Sesui dengan tema yang telah di sepakati baik dari pemerintah maupun dari pihak kampus, mahasiswa/mahasiswi melaksanakam KKN Tematik 'Pengelolaan Sampah dan Lingkungan Hidup'.
Kedatangan mahasiswa/mahasiswi ini di setiap desa akan memberi pedoman terhadap pengelolaan barang bekas (sampah) menjadi bermanfaat, “Kita berharap nantinya dimana sampah-sampah rumah tangga itu bisa dikelola dan dijadikan pupuk, kita ingin nantinya desa-desa di Bener Meriah nantinya bisa bersih dan mengurangi sampah plastik," harap Samsul.
Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Ge juga menekankan kepada Mahasiswanya untutuk menghidupkan Mushalla-Mushalla yang ada di desa-desa, lihat apa potensi desa dan kembangkan, parawisatanya gali dan kembangkan.
Dalam hal ini Rektor mendukung kegiatan pelatihan tata cara pengelolaan keuangam Desa, “Jika ada nanti pelatihan Reje kampung tata cara pembuatan tentang keuangan desa, Unsyiah siap untuk mendukungnya, dan ini sudah kita lakaukan di Gayo Lues," tutup Rektor.
Sementara itu, Bupati Bener Meriah Tgk. H. Sarkawi dalam kata sambutannya menyampaikan, ini merupakan satu kehormatan besar bagi kami di Bener Meriah yang sudan dikunjungi sekaligus akan ditempati oleh adik-adik Mahasiswa dari Unsyiah untuk melaksanakan KKN Tematik di 50 desa di Bener Meriah.
“Selamat datang kepada Rektor dan jajaran serta adik-adik mahasiswa dari Unsyiah di Kabupaten Bener Meriah ini, mudah-mudahan dengan kedatangan ini akan membawa rahmat dan kebaikan," ungkap Tgk. H. Sarkawi.
Lanjutnya, “Kepada Mahasiswa dan Mahasiswi dari Bener Meriah dan Aceh Tengah untuk memandu teman-temannya yang belum pernah datang ke Gayo ini, tolong di pandu biar tidak kebingungan, terutama tentang informasi-informasi yang dibutuhkan di Bener Meriah dan Aceh Tengah," pinta Bupati Tgk. H. Sarkawi.
Sambung Buapti, “Bener Meriah ini punya program tetapi kami kekurangan SDM (sumber daya manusia) terutama tentang masaalah pengelolaan sampah dan penataan lingkungan, mengenai ini adik-adik Mahasiswa bisa mengadvokasi masyarakat Desa nantinya serta bisa membantu masyarakat di kampung, KKN kali ini sangat tematik hasilnya bisa terukur bila dibandingkan dengan KKN yang Reguler, kami yakin para Mahasiswa nantinya bisa mencari bahan-bahan untuk mewujudkan poin-poin yang kami sampaikan tadi," harapnya.
Penerimaan Mahasiswa peserta KKN Tematik Unsyiah itu turut hadir Para Asisten, Staf Ahli, Wakil Ketua DPRK dan Anggota, para Kepala SKPK, para unsur Forkopimcam dan undangan lainnya.
Penulis: Andika
Editor: Witër
Post a Comment
Berkomentarlah sesuai dengan topik dan tidak menaruh link aktif. Terima kasih atas perhatiannya.